Untuk mendirikan PT Perorangan, kamu cukup melampirkan identitas pendiri sekaligus direktur dan pemegang saham PT Perorangan seperti KTP dan NPWP yang masih berlaku dan dalam format terbaru.

Besaran modal dasar PT Perorangan ditentukan berdasarkan keputusan pendirinya. Namun bukan berarti PT Perorangan bisa didirikan tanpa modal sama sekali. Sebab, setelah PT nya didirikan berlaku ketentuan penempatan dan penyetoran penuh 25% dari modal dasar perseroan.

Namun, bagi PT Perorangan yang melaksanakan kegiatan usaha tertentu, besaran minimum modal dasarnya harus disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang- undangan khusus yang mengatur kegiatan usaha itu.

Salah satu hal yang paling penting dalam proses pendirian PT Perorangan kamu wajib memperhatikan kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang digunakan pada maksud dan tujuan yang ada dalam pernyataan pendirian PT Perorangan.

Hal ini dikarenakan Perizinan Berusaha yang dibutuhkan suatu perusahaan tergantung dari kode KBLI yang digunakan. Oleh karena itu, salah satu dampak yang muncul ketika kamu tidak menggunakan kode KBLI yang tepat adalah kamu akan diarahkan ke Perizinan Berusaha yang sebenarnya tidak sesuai dengan kebutuhan perusahaan.